Cara Mengatasi Rasa Malu Masa Kecil

Daftar Isi:

Cara Mengatasi Rasa Malu Masa Kecil
Cara Mengatasi Rasa Malu Masa Kecil

Video: Cara Mengatasi Rasa Malu Masa Kecil

Video: Cara Mengatasi Rasa Malu Masa Kecil
Video: Tips Mengatasi Sifat Pemalu (Menghilangkan Rasa Malu) 2024, November
Anonim

Rasa malu masa kanak-kanak memanifestasikan dirinya sebagai pengekangan dalam komunikasi atau bahkan penolakan terhadapnya. Orang dewasa yang mendorong kesopanan pada anak pemalu hanya menambah kesulitan berinteraksi dengan orang lain. Seseorang mempelajari kemampuan berkomunikasi sejak lahir melalui kontak dengan orang tua dan orang-orang dekat lainnya. Tergantung pada karakteristik mereka apakah anak akan bebas berkomunikasi atau malu.

Cara mengatasi rasa malu masa kecil
Cara mengatasi rasa malu masa kecil

instruksi

Langkah 1

Pantau komunikasi Anda dengan anak Anda. Perhatikan seberapa sering Anda menggunakan pernyataan larangan. Larangan tanpa penjelasan sangat penting untuk pembentukan rasa malu. Menurut psikolog F. Zimbardo, semakin banyak larangan seperti itu, semakin besar kemungkinan Anda berkomunikasi seperti "penjara sipir", dialog normal yang praktis tidak ada. Ketakutan komunikasi muncul.

Langkah 2

Pertimbangkan apakah Anda menikmati menjadi suara anak-anak yang aktif dan keras, atau menahan diri dan diam dari anak-anak di rumah. Anak-anak mencoba untuk memenuhi harapan orang tua mereka dan berperilaku sesuai. Ketika mengharapkan dan menuntut pengekangan terus-menerus dari mereka, anak-anak berperilaku patuh, tidak menunjukkan inisiatif dalam komunikasi dan aktivitas.

Langkah 3

Tunjukkan pada anak Anda berbagai cara untuk berinteraksi dengan orang lain. Hadiri acara anak-anak lebih sering, kunjungi, bawa anak Anda ke toko. Melihat Anda, dia akan menghafal berbagai situasi komunikasi dan cara menyelesaikan kesulitan yang muncul.

Langkah 4

Jangan perhatikan bahwa anak Anda pemalu saat bertemu orang lain. Dia memiliki banyak kualitas pribadi lainnya yang patut diperhatikan. Lebih baik mengatakan bukan “Dia diam bersama kita”, tetapi “Dia suka berpikir, merenung. Jadi pintar tumbuh. Tidak hanya komunikasi hari ini tergantung pada sikap ini, tetapi juga perkembangan lebih lanjut dari anak.

Langkah 5

Undang teman-teman anak Anda. Bayi akan merasa lebih percaya diri di apartemennya. Dia akan dapat menunjukkan mainannya, berbicara tentang orang tuanya, memainkan permainan favoritnya, yang telah lama dia kuasai dan tidak mengalami kesulitan dalam mengajari orang lain untuk bermain. Di rumah, dukungan orang tua sangat terasa, bahkan jika Anda tidak mengganggu komunikasi pemilik kecil dan tamunya.

Langkah 6

Bantu anak Anda memahami situasi kehidupan yang sulit yang menyebabkan kesulitan dalam berkomunikasi dengan lawan jenis: tinggal di kompleks Oedipus (4-5 tahun), pertama kali jatuh cinta dengan teman sebaya (10-12 tahun), ketertarikan seksual (12-15 tahun). Percakapan yang tulus tanpa menyalahkan akan membantunya memahami karakteristik hubungan ini dan mengatasi rasa malu.

Langkah 7

Waspadai interaksi anak Anda dengan teman sebayanya. Sudah dari sekolah dasar, anak-anak saling memberi nama panggilan yang berasal tidak hanya dari nama keluarga, tetapi lebih sering menunjukkan adanya cacat pada perkembangan fisik anak: "Pria Gemuk", "Menara TV", dll. komunikasi, terutama, jika nama panggilan menunjukkan cacat fiksi, dan anak yang tersinggung menarik diri.

Direkomendasikan: