Hanya sedikit orang yang suka ketika mereka berbohong kepadanya atau menyembunyikan sebagian dari kebenaran. Beberapa, setelah berbicara dengan lawan bicara yang mencurigakan, mulai memeriksa ulang informasi yang mereka terima, yang lain mengabaikan kata-katanya. Sementara itu, Anda masih bisa mengetahui apakah seseorang mengatakan yang sebenarnya dalam proses komunikasi.
instruksi
Langkah 1
Seringkali majikan menggunakan teknik ini saat mewawancarai kandidat. Pertama, mereka mengajukan pertanyaan, yang lawan bicaranya memberikan jawaban afirmatif, kemudian pertanyaan yang menyiratkan penolakan, dan mencatat kecepatan pernapasan, pupil melebar, keterampilan motorik halus untuk kedua jawaban. Dalam dialog lebih lanjut, jika pelamar berbohong, majikan akan menyadari kebohongannya, karena reaksi fisik tidak akan cocok dengan jawabannya.
Langkah 2
Cobalah metode yang sama sebelum memulai percakapan serius. Misalnya, Anda dapat bertanya kepada lawan bicara Anda apakah hari ini hari Rabu, yang akan dia jawab dengan setuju, dan setelah beberapa saat, mengacu pada kelupaan, tanyakan apakah saudara perempuannya di kelas sepuluh, yang akan dia jawab bahwa Anda salah, dan dia di kesebelas. Anda melihat reaksi lawan bicara terhadap jawaban positif dan negatif dan sekarang Anda dapat memulai dialog.
Langkah 3
Jika Anda mencurigai lawan bicara tidak tulus, ajukan pertanyaan klarifikasi tentang fakta apa pun yang dia katakan kepada Anda beberapa menit yang lalu. Jika pidato itu ditemukan, lawan Anda akan membutuhkan banyak waktu untuk mengingat apa yang dia tulis.
Langkah 4
Perhatikan kecepatan bicara orang yang kejujurannya tidak Anda yakini. Pembohong mungkin berbicara terlalu cepat, seolah-olah dia takut Anda akan mengganggunya atau mengajukan pertanyaan rumit yang akan merusak ceritanya. Atau, sebaliknya, pidatonya akan terlalu lambat. Ini berarti bahwa orang tersebut muncul saat bepergian, dan butuh waktu baginya untuk memutuskan apakah akan memberi tahu Anda atau tidak.
Langkah 5
Perhatikan gerakan lawan. Gerakan yang terlalu keras, menggaruk hidung secara terus-menerus, menyentuh mulut harus mengingatkan Anda. Seorang pembohong dapat berpindah dari satu kaki ke kaki lainnya, memutar-mutar benda kecil di tangannya, berusaha menyembunyikan kegembiraannya. Namun, ingatlah bahwa gerakan ini mungkin memiliki penjelasan lain: orang itu khawatir, dia harus pergi, tetapi dia tidak berani menyela pembicaraan, atau hidungnya hanya gatal.