Ketidaksepakatan antar anggota keluarga dapat menyebabkan konflik jika tidak diidentifikasi dan diselesaikan tepat waktu. Jika perselisihan rumah tangga telah muncul, pilih strategi perilaku yang tepat agar tidak memperburuknya, tetapi untuk menyelesaikannya.
instruksi
Langkah 1
Terimalah anggota keluarga Anda apa adanya. Maka Anda praktis tidak akan memiliki keluhan tentang mereka. Beberapa konflik antara suami dan istri berkobar karena salah satu dari mereka ingin menjadikan pasangannya ideal. Tetapi Anda menghubungkan nasib Anda dengan orang biasa. Jadi cobalah untuk menerima semua kekurangan orang yang Anda cintai.
Langkah 2
Cobalah untuk menemukan kompromi dalam perselisihan keluarga. Jika Anda terus-menerus terganggu oleh beberapa faktor sehari-hari, temukan cara untuk membuat keberadaan anggota keluarga Anda di samping satu sama lain senyaman mungkin. Terimalah bahwa semua orang berbeda dan memiliki kebiasaan yang hebat.
Langkah 3
Selesaikan konflik dengan suami atau istri Anda yang muncul di lingkungan intim kehidupan keluarga Anda melalui percakapan yang jujur. Beri tahu orang yang Anda cintai tentang apa pun yang membingungkan atau mengkhawatirkan Anda. Bersikap jujur tentang hal ini akan membantu Anda menyelesaikan konflik dan meningkatkan hubungan seksual Anda.
Langkah 4
Rencanakan anggaran keluarga Anda untuk menyelesaikan konflik keuangan. Kadang-kadang terjadi bahwa satu anggota keluarga memiliki pendapatnya sendiri tentang cara mengelola uang, sementara yang lain melihat daftar pengeluaran yang diperlukan secara berbeda. Sampai Anda menentukan pengeluaran mana yang menjadi prioritas utama bagi keluarga Anda, konflik bisa muncul berulang kali.
Langkah 5
Andalkan argumen yang kuat dalam urutan yang logis saat mengekspresikan sudut pandang Anda dalam situasi konflik. Bicaralah dengan tenang dan kendalikan emosi Anda. Jangan pernah menggunakan kata-kata yang menyinggung atau menghina secara langsung. Ingat, Anda sedang berbicara dengan orang-orang tersayang dan dekat.
Langkah 6
Belajarlah untuk mendengarkan pendapat anggota keluarga yang lain. Jika tidak, akan sulit bagi Anda untuk memahami sudut pandangnya dan menemukan solusi kompromi. Sulit bagi orang yang hanya terpaku pada kepentingannya sendiri untuk menghindari situasi konflik.
Langkah 7
Anda tidak boleh bersikap negatif tentang konflik keluarga. Situasi ini membantu anggota keluarga Anda mengenal satu sama lain lebih baik dan membuat hidup bersama lebih nyaman. Jika Anda mulai menangani perselisihan keluarga dengan benar, hasilnya akan selalu konstruktif.