Dalam proses konflik, sangat sulit untuk menahan diri dari penghinaan dan tidak terlibat dalam pertengkaran. Cobalah untuk tidak tunduk pada pemanggilan nama dan bahasa kotor yang primitif, dan tanggapi pelaku dengan bermartabat.
Di dunia modern dengan ritme panik dan keinginan untuk tepat waktu dalam segala hal, hubungan antara orang-orang dalam masyarakat menjadi lebih tegang dan saling bertentangan. Hampir tidak mungkin untuk menghindari pertengkaran, jadi Anda harus bisa membela diri sendiri dan melawan waktu.
Metode ini bekerja dengan baik untuk orang-orang yang berada di bawah tingkat intelektual Anda. Misalnya, jika Anda disebut "sapi gemuk", maka Anda dapat dengan yakin menyatakan bahwa lapisan lemak pada hewan-hewan ini tidak terbentuk dengan baik, karena kekhususan pakan tidak memungkinkan. Karena itu, sebelum menghina Anda, seseorang perlu membaca literatur yang relevan.
Menanggapi serangan ofensif, ironisnya Anda bisa tersenyum, sehingga menyamakan upaya lawan untuk mempermalukan Anda. Anda juga dapat berpura-pura bahwa Anda belum mendengar duri di alamat Anda dan terus melakukan bisnis.
Humor adalah salah satu cara terbaik untuk keluar dari situasi sulit tanpa merugikan diri sendiri. Anda dapat menangkis frasa yang menyinggung dengan humor yang berkilauan dan, dalam banyak kasus, "pemirsa" acara akan berada di pihak Anda. Misalnya, dalam menanggapi banjir hinaan, coba katakan “Cuaca bagus, ya?” Dengan ekspresi ironis.
Dalam situasi apa pun, sebisa mungkin, cobalah untuk tidak membawa masalah ini ke skandal dan penghinaan yang buruk. Dengan demikian, selamatkan kesehatan dan saraf Anda.