Ketakutan adalah bagian dari komponen emosional seseorang. Dia selalu ada, tetapi seseorang menyerah padanya, dan seseorang telah belajar untuk mengabaikannya. Mengatasi rasa takut itu sederhana - Anda hanya perlu sangat menginginkannya.
Ada banyak sekali alasan ketakutan kita: kita takut pada orang yang kita cintai, kita takut kehilangan pekerjaan, atau kita takut terlihat lebih buruk daripada orang lain. Seringkali, rasa takut tidak rasional dan tidak mengarah pada konsekuensi nyata apa pun, kecuali keadaan stres tubuh kita. Untuk mencegah tubuh dari penderitaan, tentu saja perlu mengekang emosi negatif ini. Apa yang perlu dilakukan untuk ini?
Anda dapat mengalahkan rasa takut, cemas, dan cemas dengan mensimulasikan situasi yang membuat Anda takut. Katakanlah ketakutan panik Anda adalah ketakutan ditabrak mobil. Bayangkan situasi ini dalam warna. Pikirkan tentang bagaimana perasaan Anda saat ini. Alami seolah-olah situasi ini telah terjadi. Ketakutan akan surut.
Bernapaslah dengan benar. Misalnya, Anda harus naik ke panggung untuk membacakan pidato, tetapi Anda tertahan oleh rasa takut untuk berbicara. Jangan jatuh untuk itu. Tutup mata Anda, bernapas perlahan dan dalam, hitung setiap tarikan atau embusan napas Anda sendiri. Percayalah, setelah beberapa saat rasa takut itu akan hilang dengan sendirinya, dan Anda akan merasa percaya diri.
Secara fisik, jangan menyerah pada rasa takut. Ini berarti bahwa tubuh Anda harus melawan keadaan emosi yang tidak stabil. Berperilaku santai, seperti pada saat-saat terbaik dalam hidup, dan kemudian setelah beberapa saat latar belakang emosional akan stabil, dan ketakutan akan meninggalkan Anda.
Bekerja atau olahraga. Memuat diri Anda dengan aktivitas fisik atau mental akan membantu menekan rasa takut dan menghilangkan emosi negatif Anda. Selain itu, jenis kegiatan ini dapat memberikan emosi positif yang akan mengusir rasa takut dari kesadaran tanpa dapat ditarik kembali.
Jadi, meskipun rasa takut bisa sangat kuat, Anda tidak boleh mengutamakannya dalam hidup. Hiduplah untuk hari ini, lupakan masa lalu - itu statis, tidak dapat dikembalikan, jangan pikirkan apa yang akan terjadi besok - semuanya bisa diubah.