Baik manusia maupun hewan tunduk pada emosi seperti ketakutan. Bagaimanapun, ketakutan disebabkan oleh naluri mempertahankan diri. Namun, itu juga membuat seseorang menjadi lemah dan rentan terhadap keadaan. Terkadang rasa takut sulit dikendalikan, apalagi jika sudah mengikuti Anda sejak lama, namun perasaan tersebut bisa dihilangkan.
Cara paling efektif untuk mengatasi rasa takut adalah dengan menghadapinya secara langsung. Jika Anda takut laba-laba, perhatikan laba-laba dari dekat. Merasa takut mati, pergi ke kuburan. Takut gelap, berpesta di malam hari. Begitu Anda menghadapi ketakutan Anda, Anda akan menyadari bahwa itu tidak berbahaya seperti yang digambarkan oleh imajinasi Anda.
Tuliskan semua ketakutan Anda setiap hari di buku catatan, ketika Anda menyadari bahwa Anda telah menulis terlalu banyak, sisihkan buku catatan itu selama seminggu. Setelah 7 hari, buka catatan lagi. Baca ulang. Kemudian Anda akan melihat bahwa sebagian besar ketakutan adalah pengalaman sesaat yang telah terpenuhi, tetapi dengan konsekuensi negatif yang lebih sedikit daripada yang Anda harapkan.
Beberapa orang terbiasa melihat hal-hal negatif dalam diri mereka sendiri dan orang lain. Ubah taktik Anda, cari yang positif daripada yang kekurangan. Kemudian Anda akan melihat bahwa ketakutan Anda telah hilang tanpa jejak.
Tentu saja, selalu membantu untuk bersiap menghadapi keadaan yang paling negatif. Namun, ingatlah bahwa sebuah pikiran adalah material, dan jika Anda mengulanginya berulang-ulang di kepala Anda, pikiran terburuk dapat dibenarkan. Karena itu, jangan menipu diri sendiri, kemungkinan semuanya tidak seburuk kelihatannya pada pandangan pertama.
Jadilah pribadi yang berani dan percaya diri. Kualitas-kualitas ini akan membantu Anda mengatasi masalah apa pun. Maka Anda tidak akan lari dari situasi yang membuat Anda takut, tetapi Anda akan dapat menyelesaikan semua masalah yang muncul, dengan tetap menjaga kepercayaan diri dan keberanian.