Pada seseorang yang mengalami perasaan cemas yang terus-menerus, tidak hanya sistem saraf yang terkuras, tetapi juga nafsu makan berkurang, tidur memburuk. Berbagai penyakit secara harfiah dapat "menempel" padanya, mulai dari penyakit pernapasan hingga diabetes dan sakit maag. Karena itu, Anda tidak boleh mengabaikan kondisi kecemasan, terutama jika sudah berlarut-larut.
instruksi
Langkah 1
Jika Anda tidak dapat mengatasi perasaan cemas, pertimbangkan: mungkin cara tercepat dan paling efektif untuk menghilangkannya adalah dengan menemui konselor. Seorang profesional akan dapat memahami dengan benar penyebab kecemasan dan memberikan banyak nasihat yang sangat berguna tentang cara menghadapinya.
Langkah 2
Cobalah untuk tidak memikirkan masalah yang Anda alami di masa lalu. Jika beberapa peristiwa telah terjadi, tidak masuk akal untuk "mengunyahnya" untuk keseribu kalinya. Jika Anda tidak dapat mengubah apa pun, cobalah untuk melupakannya. Pada saat yang sama, juga tidak mungkin untuk memprediksi apa yang akan terjadi besok, jadi Anda tidak perlu khawatir tentang apa yang bahkan mungkin tidak terjadi. Belajarlah untuk berpikir dan hidup untuk hari ini.
Langkah 3
Apakah Anda dalam kesulitan? Dalam beberapa kasus, akan sangat membantu untuk menganalisis seberapa besar dan pentingnya bagi Anda. Apakah benar-benar perlu menghabiskan waktu untuk mengkhawatirkan hal ini?
Langkah 4
Cobalah untuk mengubah penilaian negatif menjadi positif. Ketika Anda sedang menunggu suatu peristiwa, jangan langsung menyiapkan diri untuk kegagalan dan kegagalan, untuk hasil yang buruk. Lebih baik pikirkan tentang apa yang dapat Anda lakukan untuk sukses dan hasil yang baik. Dan jika sesuatu tidak berhasil, temukan hal positif dalam pengalaman yang Anda peroleh dan analisis kesalahan Anda dengan tenang.
Langkah 5
Saat Anda memikirkan sesuatu, ikuti saran psikolog: hindari awalan "tidak". Lebih baik mengatakan kepada diri sendiri dan orang lain "Saya akan memenangkan kompetisi ini besok", bukan "Saya akan berusaha untuk tidak kalah."
Langkah 6
Libatkan pikiran Anda dalam sesuatu yang bermanfaat. Pikirkan tentang hobi Anda, beberapa jenis pekerjaan kreatif, tentang keluarga Anda, atau terus-menerus dalam bisnis. Aktivitas fisik akan mendorong pikiran buruk ke latar belakang, atau bahkan menghilangkannya sama sekali.
Langkah 7
Ingatlah bahwa stimulan sedasi buatan hanya bekerja sementara, tetapi kemudian hanya dapat memperburuk kondisi Anda dan dapat merusak kesehatan Anda. Ini termasuk alkohol, rokok, obat-obatan, dan obat penenang dan obat tidur. Dengan mengatur diri Anda secara positif, Anda dapat mengatasi kecemasan tanpa mereka.
Langkah 8
Cara terbaik untuk meredakan kecemasan yang terus-menerus adalah dengan mendapatkan tidur yang cukup dan sehat. Saat Anda beristirahat, tubuh dan jiwa Anda dipulihkan; proses biokimia normal terjadi dalam tubuh, yang memiliki efek positif pada kesehatan, termasuk kesehatan mental.
Langkah 9
Kekurangan vitamin B menyebabkan perasaan cemas terus-menerus dan kelelahan saraf. Oleh karena itu, untuk melawan stres, cobalah untuk mengonsumsi vitamin kompleks yang mengandung vitamin ini.
Langkah 10
Cara lain yang cukup efektif untuk bersantai dan menguasai indra Anda adalah meditasi. Untuk menghilangkan kecemasan, bahkan 10-15 menit sudah cukup untuk Anda. Temukan tempat yang tenang untuk diri sendiri - itu bisa berupa apartemen Anda sendiri atau taman yang teduh, singkirkan semua pikiran yang tidak perlu dari kepala Anda, ambil napas dalam-dalam dan rileks.
Langkah 11
Cara yang bagus untuk merapikan diri adalah dengan berolahraga. Temukan yang paling Anda sukai dan cobalah. Waktu yang dihabiskan untuk olahraga akan memberi Anda imbalan seratus kali lipat baik dari segi kesehatan fisik maupun keseimbangan mental.